Bangka Barat, gerubok.com - Di bawah kepemimpinan Kapolres Bangka Barat AKBP Pradana Aditya Nugraha, SH, SIK, jajaran kepolisian kembali menunjukkan ketegasannya dalam perang melawan narkoba.
Pada Selasa dini hari, sekitar pukul 02.30 WIB, petugas dari Satres Narkoba Polres Bangka Barat bersama Polsek Jebus melakukan penggerebekan mendadak di sebuah rumah di Perumahan Bedeng Timah, Dusun Penganak, Desa Air Gantang, Kecamatan Parittiga.
Target operasi adalah MU (42), seorang buruh harian yang telah lama dicurigai sebagai pengedar narkoba. Dalam penggeledahan di rumahnya, petugas menemukan 1 paket sabu siap edar seberat 2,58 gram bruto, timbangan digital, sisa plastik klip bening, dan perlengkapan lainnya yang biasa digunakan untuk transaksi narkoba.
Tidak hanya itu, polisi juga menyita barang-barang seperti dompet kain merah, celana tactical warna krem, dan HP Oppo A76 berwarna biru milik pelaku yang diduga digunakan dalam aktivitas jual beli narkoba.
“Ini bukti komitmen kami. Tidak ada kompromi untuk pelaku narkoba. Siapapun dia, akan kami kejar dan tindak tegas!” tegas AKBP Pradana Aditya Nugraha dalam konferensi pers.
Kapolres menegaskan bahwa operasi ini merupakan bentuk nyata dari keseriusan Polres Bangka Barat dalam memberantas peredaran narkotika sampai ke akar-akarnya.
Penyelidikan pun akan terus dilakukan untuk membongkar kemungkinan adanya jaringan lain yang terlibat.
“Kami tidak berhenti sampai di sini. Kami akan kejar jaringannya. Ini bukan sekadar penangkapan, ini adalah peringatan keras bagi siapa pun yang coba bermain dengan narkoba di wilayah kami,” ujarnya.
Pelaku MU kini telah diamankan di Mapolres Bangka Barat dan dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) sub Pasal 112 ayat (1) UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara.