Sejak peluit awal dibunyikan, PS Aik Batu Buding tampil agresif dengan permainan menekan. Upaya tersebut membuahkan hasil ketika Randi mencetak dua gol pada menit ke-22 dan 37’, membawa PS Aik Batu Buding unggul 2-0.
POST Terong tak tinggal diam. Mereka mampu memperkecil ketertinggalan melalui gol Eric pada menit ke-32. Skor 2-1 untuk keunggulan PS Aik Batu Buding bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, intensitas pertandingan semakin meningkat. Kedua tim saling jual beli serangan dan bermain terbuka demi mengejar gol. Hingga memasuki menit-menit akhir laga, POST Terong mendapatkan hadiah penalti yang berhasil dieksekusi dengan baik. Gol tersebut membuat skor berubah menjadi 2-2 dan bertahan hingga waktu normal berakhir.
Dengan kedudukan imbang, pertandingan harus ditentukan melalui adu penalti. Dalam momen tos-tosan yang menegangkan, POST Terong tampil lebih tenang dan akhirnya menang dengan skor 5-4. Hasil tersebut memastikan POST Terong melaju ke babak 16 besar Al Fa GaMa Soccer Championship 2025.
Usai pertandingan, kubu PS Aik Batu Buding menyampaikan kekecewaannya terhadap beberapa keputusan wasit, terutama terkait penalti di menit akhir. Kapten PS Aik Batu Buding, Suhud, menilai keputusan tersebut sangat berpengaruh terhadap jalannya pertandingan.
“Menurut kami, tidak ada pelanggaran di momen itu. Penalti tersebut sangat menentukan hasil laga,” ujar Suhud kepada gerubok.com.
Ia juga menambahkan bahwa sejak babak pertama terdapat sejumlah keputusan yang dinilai kurang menguntungkan, termasuk pelanggaran keras yang tidak berujung kartu.
Meski diwarnai kontroversi, laga antara POST Terong dan PS Aik Batu Buding tetap menjadi salah satu pertandingan paling menegangkan di babak 32 besar. Duel ini menyuguhkan drama, emosi, serta persaingan ketat hingga peluit akhir dibunyikan.
Hasil Akhir:
POST Terong vs PS Aik Batu Buding
2-2 (Adu Penalti 5-4). (Nop)