Belitung, gerubok.com - Setelah sekian lama terbengkalai, Museum Bahari Belitung akhirnya bersiap membuka kembali pintunya bagi publik. Dalam kunjungan kerjanya, Bupati Belitung memastikan bahwa proses revitalisasi museum akan segera dimulai, menjadikannya bagian dari kawasan wisata sejarah dan pantai yang terintegrasi.
“Museum ini sempat terkendala secara fungsi karena berbagai masalah teknis dan koordinasi. Namun berkat komunikasi intensif dengan Kementerian Kebudayaan, kini revitalisasi resmi disetujui,” ujar Bupati dengan penuh optimisme, Rabu (9/7/2025).
Museum Bahari Belitung akan mengusung konsep maritim yang memamerkan kekayaan sejarah pelaut lokal, artefak bahari, hingga kisah kejayaan pelayaran masa silam.
Selain menampilkan narasi sejarah yang edukatif, museum ini juga dirancang menjadi daya tarik wisata unggulan.
Revitalisasi akan ditangani dua pihak. Kementerian Kebudayaan bertanggung jawab atas struktur fisik, pengisian konten digital, serta ruang edukasi, sementara Pemkab Belitung fokus pada penataan lanskap, termasuk jalur pedestrian, taman tematik bahari, dan akses menuju kawasan pantai.
“Kami ingin museum ini bukan hanya hidup kembali, tapi juga menjadi ikon pariwisata baru yang menyatukan edukasi dan pesona alam Belitung,” tegas Bupati.
Langkah ini adalah bagian dari misi jangka panjang Pemkab Belitung dalam membangun pariwisata berkelanjutan yang berbasis budaya dan sejarah lokal. Museum Bahari diharapkan dapat menjadi magnet wisata, pusat pembelajaran generasi muda, dan simbol kebangkitan warisan bahari Pulau Belitung.***