Hilman
Heriyanto
ahmad ridwan
rezaldy
Yuswardi
Alex
Juntamin
Dian
Ahid

Beltim Gelar Pelatihan Pemeriksaan Kesehatan dan Penyembelihan Hewan Qurban Sesuai Syariat: 150 Peserta Dilatih Jadi Juleha!

 

Beltim Gelar Pelatihan Pemeriksaan Kesehatan dan Penyembelihan Hewan Qurban Sesuai Syariat 150 Peserta Dilatih Jadi Juleha!

Belitung Timur, gerubok.com - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Belitung Timur (Beltim) menunjukkan komitmen kuatnya dalam menjaga kualitas hewan qurban dengan mendukung penuh Pelatihan Pemeriksaan Kesehatan Hewan Qurban di Masa Kejadian PMK dan Penyembelihan Sesuai Syariat Tahun 2025.

Pelatihan yang digelar di Auditorium Zahari MZ, Kamis (25/4/2025) ini terselenggara atas kerja sama antara Distangan Provinsi Kepulauan Babel, Distangan Kabupaten Beltim, dan MUI Provinsi Babel. Sebanyak 150 peserta dari berbagai desa di Kabupaten Beltim ikut ambil bagian dalam kegiatan penting ini.

Baca Juga: 150 Juru Sembelih di Beltim Ikuti Pelatihan Penyembelihan Sesuai Syariat dan Pencegahan PMK Jelang Idul Adha 2025

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Therissia Hati, menjelaskan bahwa kegiatan ini sempat direncanakan di tingkat kabupaten, namun terhalang oleh kebijakan penghematan anggaran.

“Alhamdulillah, walau awalnya batal karena keterbatasan anggaran, tapi kami sangat bersyukur Dinas Provinsi Babel tetap menyelenggarakan di sini,” ujarnya.

Pelatihan ini sangat penting karena sebagian besar petugas penyembelihan di masjid-masjid belum pernah mendapat pembekalan resmi terkait pemeriksaan kesehatan hewan qurban dan penyembelihan sesuai syariat Islam.

Wakil Bupati Beltim, Khairil Anwar, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kolaborasi positif antarinstansi. Ia menegaskan bahwa pelatihan ini sangat strategis untuk memastikan daging qurban aman, sehat, dan halal saat dikonsumsi masyarakat.

“Saya harap peserta mengikuti dengan sungguh-sungguh agar tercipta Juleha (Juru Sembelih Halal) yang kompeten di Beltim,” tegas Khairil.

Lebih jauh, Khairil juga mendorong adanya sinergi antara penyembelih hewan dan peternak lokal, agar proses penyembelihan berjalan sesuai standar kesehatan hewan dan ketentuan syariat Islam.***

Sumber: Kominfo Beltim
Editor: Faizal

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال