![]() |
Bupati Belitung, Djoni Alamsyah Hidayat |
Belitung, gerubok.com - Pemerintah Kabupaten Belitung mengembangkan inovasi layanan publik dengan meluncurkan aplikasi pendaftaran pengguna mess milik Pemkab, guna menjawab kebutuhan warga secara digital.
Langkah ini diambil setelah adanya banyak keluhan mengenai sulitnya memesan kamar mess, terutama bagi warga yang harus menjalani pengobatan di luar daerah, khususnya Jakarta.
Bupati Belitung, Djoni Alamsyah Hidayat, menyatakan bahwa aplikasi ini hadir sebagai solusi atas miss komunikasi antara calon pengguna dan pengelola mess.
Dalam rapat pembahasan demo aplikasi di ruang rapat Bupati, Kamis 24 April 2025, ia menekankan pentingnya keadilan dalam penggunaan kamar mess, baik untuk keperluan umum maupun pengobatan.
“Kita membuat aplikasi ini karena selama ini ada miss komunikasi antara masyarakat dan kita sebagai penyedia mess,” ujar Bupati Djoni.
Tidak hanya untuk efisiensi, aplikasi ini juga mendukung transparansi. Warga kini dapat memastikan ketersediaan kamar secara online dan melakukan pemesanan lebih mudah.
Plt. Kepala Dinas Kominfo Belitung, Zainal Harison, menyebut ide ini merupakan inisiatif langsung dari Bupati.
Menurutnya, warga yang ingin berobat ke Jakarta sering terkendala ketersediaan kamar, padahal Pemkab memiliki 4 mess, termasuk 2 di Jakarta.
Dalam sistem aplikasi ini, pemesanan kamar dibagi dua kategori: umum dan keperluan berobat. Untuk yang ingin berobat, pengguna diwajibkan melampirkan surat rujukan saat mengisi formulir pendaftaran.
Dengan adanya inovasi digital ini, Pemkab Belitung berharap pelayanan terhadap masyarakat akan lebih tertata dan cepat, sekaligus memberikan kemudahan akses bagi warga Belitung yang membutuhkan penginapan untuk berobat ke luar daerah.***