Jakarta, Gerubok.com – Pulau Belitung tengah bersiap menjadi Carbon Free Island (CFI) pertama di Indonesia. Hal ini disampaikan langsung oleh Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hidayat Arsani, saat menghadiri diskusi strategis di Gedung Mina Bahari I, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jumat 2 Mei 2025.
Ide menjadikan Belitung sebagai pulau bebas karbon muncul setelah kunjungan pejabat KKP ke Jeju Island, Korea Selatan, yang sukses menerapkan konsep serupa dan menjadi tujuan 11 juta wisatawan per tahun.
Dyah Erowati, Staf Khusus Menteri KKP, menyebut Belitung memiliki potensi besar untuk mengadopsi model Jeju, karena kesamaan geografis dan kekayaan alamnya.
Gubernur Hidayat menyambut positif gagasan ini. Ia menegaskan komitmennya untuk mendukung penuh implementasi CFI di Belitung, meski mengakui pemerintah daerah masih awam dalam penerapannya.
Ia berharap Belitung dapat menjadi pionir pulau bebas karbon, memperkuat mitigasi iklim, menarik wisatawan, serta menjadi contoh bagi pulau lain di Indonesia.
“Jadi kalau kita bisa menjadikan Belitung sebagai salah satu pionir pertama di Indonesia kemudian akan di jadikan model supaya pulau-pulau yang lain bisa mengikuti hal tersebut,” ujar Dyah Erowati.
Pertemuan ini juga dihadiri berbagai pihak penting seperti Dirjen Pengelolaan Kelautan KKP, Wakil Bupati Belitung, Wakil Ketua DPRD, dan perwakilan Dinas Budparpora.
Dengan potensi pariwisata yang indah, situasi sosial-politik yang stabil, serta dukungan dari pemerintah pusat, Belitung siap melangkah menuju masa depan ramah lingkungan tanpa ketergantungan pada bahan bakar fosil.***