GERUBOK bisnis – Pada artikel kali ini kita akan membahas tentang dampak minum kopi di sore hari. Nah, mengawali hari dengan secangkir kopi tentunya sudah jadi kebiasaan banyak orang.
Ada yang percaya minum kopi di pagi hari punya manfaat bagi kesehatan, seperti tambah energi, perbaiki mood, dan tingkatkan konsentrasi.
Tapi, bagaimana dengan minum kopi di sore hari? Apakah ada manfaatnya atau malah efek negatifnya?
Saat ini, kedai kopi dan kafe menjamur di mana-mana, dan banyak orang yang rela keluarkan uang demi nongkrong dan nikmati kopi setelah seharian beaktivitas.
Berikut ini merupakan dampak minum kopi di sore hari yang kami rangkum dari berbagai sumber.
Ada 5 Dampak Minum Kopi di Sore Hari
Mengganggu Tidur
Dampak minum kopi di sore hari yang pertama yakni mengganggu tidur. Menurut penelitian, minum kopi di sore hari lebih banyak memberikan efek negatif ketimbang manfaatnya bagi kesehatan.
Kafein dalam kopi bisa merangsang sistem saraf pusat, membuat kita tetap terjaga dan waspada. Konsumsi kopi menjelang tidur bisa mengganggu kualitas tidur yang dibutuhkan tubuh untuk pulih. Kafein juga bisa membuat kita sulit tidur dan mengubah pola tidur alami tubuh.
Studi pada Februari 2017 di Ulasan Obat Tidur menemukan bahwa kafein tak hanya memperlambat waktu tidur, tapi juga mengurangi jumlah dan kualitas tidur seseorang.
Jika minum kopi di sore hari jadi kebiasaan, bisa berbahaya bagi kesehatan dalam jangka panjang. Menurut Harvard Health Publishing, kurang tidur bisa meningkatkan risiko depresi, diabetes, dan masalah jantung.
Menyebabkan Gelisah
Dampak minum kopi di sore hari yang kedua adalah menyebabkan gelisah. Meski kopi mengandung kafein yang terkenal sebagai zat stimulan untuk meningkatkan fokus dan kewaspadaan, nyatanya hal itu tak berlaku jika diminum di sore hari. Minum kopi di sore hari bisa membuat kita gelisah, cemas, dan jantung berdebar kencang.
Buang Air Kecil Lebih Sering
Dampak yang ketiga dari minum Kopi di sore hari rupanya bisa membuat kita lebih sering buang air kecil.
Jika sering terbangun di malam hari untuk buang air kecil, mungkin secangkir kopi yang diminum di sore hari adalah penyebabnya. Kafein dalam kopi bersifat diuretik ringan, yang membuat kita buang air kecil lebih sering.
Memburuknya Keringat di Malam Hari
Ternyata, minum kopi di sore hari juga bisa menyebabkan kita lebih berkeringat, padahal banyak orang mengaitkan keringat di malam hari dengan faktor-faktor seperti kecemasan, menopause, dan penggunaan obat-obatan tertentu.
Bagi perempuan yang mengalami menopause, kafein bisa memperparah gejala keringat di malam hari.
Memicu Rasa Lapar dan Makan Berlebihan di Malam Hari
Penelitian menunjukkan bahwa kafein bisa menekan nafsu makan, terutama jika diminum 30 menit sebelum makan. Inilah masalahnya jika minum kopi di sore hari.
Jika minuman kopi di sore hari menghambat rasa lapar di malam hari, besar kemungkinan kita akan merasa lapar di dini hari. Jika kita menuruti rasa lapar tersebut, berat badan bisa naik dengan cepat dari hari ke hari.
Itulah sedikit ulasan dampak minum kopi di sore hari. Jadi, meskipun minum kopi di sore hari bisa menjadi kegiatan yang mengasyikkan, kita perlu memahami dampak-dampak negatif yang mungkin timbul.
Mengganggu tidur, menyebabkan gelisah, sering buang air kecil di malam hari, memperburuk keringat di malam hari, dan memicu rasa lapar dan makan berlebihan di malam hari adalah beberapa efek yang perlu diperhatikan.
Bagi kamu yang menikmati kopi, sebaiknya membatasi konsumsi kopi di sore hari atau menggantinya dengan minuman lain yang tidak mengandung kafein.
Tetap menjaga pola tidur yang cukup, mengontrol kecemasan, dan menjaga keseimbangan pola makan adalah langkah-langkah penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan. (K)
Response (1)