GERUBOK.com, BELTIM | Pada hari ini, penduduk Simpang Pesak harus menghadapi kenyataan pahit di mana persediaan air bersih di Sistem Penyedia Air Minum (SPAM) Ibu Kota Kecamatan (IKK) Simpang Pesak telah habis.

Kekeringan yang melanda sumber air baku di Desa Simpang Pesak, tepatnya di Kulong Kumpe Dusun Temberong, telah mengakibatkan terhentinya distribusi air bersih kepada pelanggan setia SPAM Simpang Pesak.

Baca Juga: Hari Jadi Kota Manggar ke 152: Kejayaan, Keberagaman dan Kemandirian

Krisis Kekeringan yang Meresahkan

Kepala UPT Pengolahan Air Minum, Siswadi, telah mengonfirmasi keadaan yang sangat mengkhawatirkan ini. Katanya sumber air baku SPAM Simpang Pesak, yang biasanya diandalkan dari Kulong Kumpe Dusun Temberong, kini menghadapi kondisi yang sangat kritis. Bahkan, pipa penghisap air sudah terlihat di ujung tanduknya.

“Sudah kritis. Tadi info dari kawan-kawan SPAM IKK Simpang Pesak Distribusi air terhenti, sumber air baku kering,” katanya, Jumat (13/10/2023).

Menurut Siswadi, situasi ini disebabkan oleh musim kemarau yang berkepanjangan. Keadaan ini akan memberikan dampak yang signifikan terutama bagi 786 pelanggan yang berada di Kecamatan Simpang Pesak.

Baca Juga: Desa Mekar Jaya Kecamatan Manggar Peroleh Nilai Tinggi dalam Program Desa Anti Korupsi

Upaya Membantu Masyarakat Terdampak

Siswadi juga menekankan bahwa pihaknya akan siap memberikan bantuan distribusi air bersih jika ada permintaan khusus dari Desa. Beberapa hari yang lalu, mobil tangki air telah dikerahkan ke Tanjung Kelumpang untuk membantu warga setempat.

“Kalau ada surat permintaan dari Desa kita akan membantu distribusi air bersih. Beberapa hari lalu mobil tangki kita kerahkan ke Tanjung Kelumpang, bantu warga di sana,” ujar Siswadi.

Namun, ada kabar baik untuk beberapa SPAM IKK lainnya. SPAM IKK Manggar, SPAM IKK Damar, dan SPAM IKK Simpang Renggiang masih beroperasi seperti biasa.

Meskipun ada sedikit kendala di Kulong Aik Tebat Simpang Renggiang, namun persediaan air di sana masih mencukupi untuk satu atau dua bulan ke depan.

Baca Juga: Pake Honda Beat, Nyalip di Jembatan Desa Terong, Tabrak Toyota Agya, Tiduran di Atas Mobil

Pelayanan Terus Berlanjut

Siswadi menegaskan bahwa meskipun musim kemarau, pelayanan SPAM dan distribusi air bersih untuk IKK lainnya tidak pernah terhenti kecuali jika terjadi kerusakan pada mesin atau kebocoran pipa distribusi. Mereka beroperasi 12-16 jam sehari untuk melayani pelanggan, yang jumlahnya mencapai 3.642 orang.

Baca Juga: Lagi, Satres Narkoba Polres Belitung Berhasil Amankan Seorang Pemakai dan Pengedar Sabu

Dinas PUPRP2RKP Siap Memberikan Bantuan

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Pertanahan, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PUPRP2RKP), Idwan Fikri, mengakui bahwa kondisi air di Kulong Kumpe, Simpang Pesak, sangat mengkhawatirkan. Menambahkan pipa tidak mungkin dilakukan karena keadaan lumpur yang sudah terlihat.

“Yang di Simpang Pesak dari kondisi air yang sangat jauh surut dari semula. Untuk penambahan pipa hisap tidak dapat, dikarenakan sudah kelihatan lumpur,” tambah Idwan.

Idwan berharap hujan akan segera turun dan mengakhiri masa kering ini sehingga pelayanan air bersih melalui SPAM dapat kembali normal. Namun, jika ada warga Kabupaten Beltim yang membutuhkan air, Dinas DPUPRP2RKP siap memberikan bantuan.

“Bila ada yang membutuhkan air bersih kita dapat mengakomodir. Contoh minggu lalu di Aik Lanci Desa Aik Kelik, Tanjung Kelumpang, kita suplay. Desa-desa atau masyarakat yang perlu air kita siap untuk memenuhinya, silakan hubungi dinas kami,” ujar Idwan.